UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL KULIT BATANG KAYU JAWA (Lannea coromandelica) TERHADAP Staphylococcus aureus DAN Escherichia coli

DOI:

https://doi.org/10.51887/jpfi.v12i1.1761

Abstract

Tanaman kayu jawa (Lannea coromandelica) telah dimanfaatkan sebagai obat tradisional, yaitu untuk menyembuhkan luka dalam dan luka luar serta pengobatan muntah darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri  dari ekstrak etanol kulit batang kayu jawa terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia. Ekstrak kulit batang kayu jawa diperoleh dari hasil maserasi meggunakan pelarut etanol dan menghasilkan ekstrak kental dengan rendemen 0,82 %. Pengujian aktivitas antibakteri dilakukan dengan menggunakan metode paper disk. Penelitian ini menggunakan empat perlakuan, yaitu sampel 2%, etanol 96%, kontrol positif (kloromfenikol) 0,1 % dan kontrol negatif (aquades). Hasil pengujian aktivitas antibakteri menunjukkan bahwa ekstrak etanol kulit batang kayu jawa pada konsentrasi 2% memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri Escherichia coli dengan daya hambat yaitu 1,0 mm yang digolongkan sebagai antibakteri dengan daya hambat lemah.

Javanese wood (Lannea coromandelica) can be used as traditional medicine, namely to heal internal and external wounds and treat vomiting of blood. This study aimed to determine the antibacterial activity of the ethanolic extract of the Javanese bark against Staphylococcus aureus and Escherichia coli. Javanese bark extract was obtained from maceration using ethanol as a solvent and produced a thick extract in 0,82 % yield. Antibacterial activity testing was carried out using the paper disk method. This study used four treatments, namely sample 2%, ethanol 96%, positive control (chloromphenicol) 0,1 % and negative control (aquades). The antibacterial test result showed that the the extract of Javanese wood bark at concentration of 2% has antibacterial activity against Escherichia coli with an inhibitory power of 1.0 mm which was classified as an antibacterial with a weak inhibitory power.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ambaro, F.Y., Darusman, F., and Dewi, M.L. 2020. Prosedur Ekstraksi Maserasi Daun Bidara Arab (Ziziphus spina-christi L.) menggunakan Pelarut Etanol dan Air. Prosiding Farmasi, 6(2): 890-893.

Angelina, M., Turnip, M., and Khotimah, S. 2015. Uji aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun kemangi (Ocimum sanctum L.) terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Jurnal Protobiont, 4(1): 184–189.

Astuty, E., Banna, M.Z.A, and Sumah, A.S.W. 2020. Uji antibakteri isolat endofit asal tanaman kayu jawa Lannea coromandelica (Houtt.) Merr. terhadap MRSA Methicilin-Resistant Staphylococcus aureus. Jurnal Ilmu Alam dan Lingkungan, 11(2): 34–39.

Baso, F.F., Yunus, A., and Waldi, L. 2013. Standarisasi Ekstrak Etanol Daun Kayu Jawa (Lannea Coromandelica). Prosiding Simposium Kesehatan Nasional, 1(1): 159–173.

Gauniyal, P., and Teotia, U.S. 2015. Antimicrobial activity of sixteen medicinal plants against oral flora and its efficacy comparison with 2 % chlorhexidine. International Journal of Multidisciplinary and Scientific Emerging Research, 4(2).

Husain, H., Sudding, S., and Hasri, H. 2019. Isolasi dan Penentuan Struktur Senyawa Golongan Steroid Dari Kulit Kayu Jawa (Lannea coromandelica). Prosiding Seminar Nasional LP2M UNM, 685–688.

Jumain, Asmawati, and Karnita, R. 2018. Pengaruh Pemberian ekstrak etanol daun Afrika (Vernonia amygdalina Del.) terhadap kadar asam urat darah mencit jantan (Mus musculus). Media Farmasi, 15(2): 1-8.

Mozer, H. 2015. Uji Aktivitas Antifungi Ekstrak Etanol 96% Kulit Batang Kayu Jawa (Lannea coromandelica) terhadap Aspergillus niger, Candida albicans, dan Trichophyton rubrum. Skripsi. Program Studi Farmasi, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta.

Puluh, E.A., Edi, H.J., and Siampa, J.P. 2019. Formulasi dan uji antibakteri sediaan masker gel peel-off ekstrak etanol daun alpukat (Persea americana Mill.) terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis sebagai antijerawat. Pharmacon, 8(4): 860-869.

Rahmadani, F. 2015. Uji Aktivitas Antibakteri Dari Ekstrak Etanol 96% Kulit Batang Kayu Jawa (Lannea coromandelica) Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus, Escherichia coli, Helicobacter pylori, Pseudomonas aeruginosa. Skripsi. Program Studi Farmasi, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta.

Rosmania, R. and Yanti, F. 2020. Perhitungan jumlah bakteri di laboratorium mikrobiologi menggunakan pengembangan metode spektrofotometri. Jurnal Penelitian Sains, 22(2): 76-86.

Trisia, A., Philyria, R., and Toemon, A.N. 2018. Uji aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun kalanduyung (Guazuma ulmifolia Lam.) terhadap pertumbuhan Staphylococcus aureus dengan metode difusi cakram (Kirby-Bauer). Anterior Jurnal, 17(2): 136–143.

Utomo, S.B., Fujiyanti, M., Lestari, W.P., and Mulyani, S. 2018. Antibacterial activity test of the C-4-methoxyphenylcalix[4]resorcinarene compound modified by hexadecyltrimethylammonium-bromide against Staphylococcus aureus and Escherichia coli Bacteria. Jurnal Kimia dan Pendidikan Kimia, 3(3): 201-209.

Zulfa, I. 2016. Isolasi dan Uji Aktivitas Antibakteri Kapang Endofit Akar Tanaman Kayu Jawa (Lannea coromandelica (Houtt.) Merr.). Skripsi. Program Studi Farmasi, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta.

Downloads

Published

30-06-2023

How to Cite

UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL KULIT BATANG KAYU JAWA (Lannea coromandelica) TERHADAP Staphylococcus aureus DAN Escherichia coli. (2023). Jurnal Penelitian Farmasi Indonesia, 12(1), 37–41. https://doi.org/10.51887/jpfi.v12i1.1761

Issue

Section

Articles