REVIEW ARTIKEL: KANDUNGAN KIMIA DAN AKTIVITAS FARMAKOLOGI AKAR KAYU BAJAKAH (Spatholobus littoralis H)
DOI:
https://doi.org/10.51887/jpfi.v13i1.1796Abstract
Indonesia merupakan negara iklim tropis dengan sumber daya alam yang melimpah. Hasil sumber daya alam tersebut sangat bermanfaat bagi masyarakat. Masyarakat biasanya menggunakan tumbuhan sebagai obat tradisional. Salah satu obat tradisional berasal dari tumbuhan yang sedang populer adalah akar kayu bajakah. Akar kayu bajakah memiliki nama latin latin Spatholobus littoralis dari genus Uncaria dan berasal dari Kalimantan. Tanaman ini dilaporkan memiliki banyak kandungan metabolit sekunder dari pengujian fitokimia. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa kandungan senyawa pada akar kayu bajakah terbukti memiliki aktivitas farmakologi seperti antibakteri, antioksidan, antikanker, dan lain-lain. Oleh karena itu, diperlukan review yang membahas kandungan dan aktivitas farmakologi akar kayu bajakah secara ringkas dan sederhana berdasarkan berbagai penelitian yang telah dilaporkan. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode literature review mengenai kandungan kimia dan aktivitas akar kayu bajakah. Hasil review menemukan bahwa akar kayu bajakah terbukti memiliki 7 kandungan senyawa kimia yaitu flavonoid, alkaloid, tanin, saponin, antrakuinon, terpenoid, dan fenol yang menjadikan tanaman ini memberikan efek aktivitas farmakologi antibakteri, antioksidan, antikanker, antioksidan, antidemam, antijamur, antiinflamasi, antimalaria, dan antikolesterol.
Indonesia is a tropical climate country with abundant natural resources. The results of these natural resources are very beneficial for the people. The community usually uses plants as traditional medicine. One traditional medicine derived from a popular plant is the bajakah root. The bajakah root has the Latin name Spatholobus littoralis from the Uncaria genus and originates from Kalimantan. This plant is reported to have many secondary metabolite contents from phytochemical testing. Various studies have shown that the compounds in bajakah root have proven pharmacological activities such as antibacterial, antioxidant, anticancer, and others. Therefore, research is needed to discuss the content and pharmacological activities of bajakah root in a concise and simple manner based on various reported studies. This research was conducted using a literature review method regarding the chemical content and activities of bajakah root. The review found that bajakah root has been proven to contain 7 compounds, namely flavonoids, alkaloids, tannins, saponins, anthraquinones, terpenoids, and phenols, which give the plant pharmacological activities such as antibacterial, antioxidant, anticancer, antipyretic, antifungal, anti-inflammatory, antimalarial, and anticholesterol effects.
Downloads
References
Aliviyanti, Y., Sudibyo, R. S., and Murwanti, R. 2021. Efek sitotoksik beberapa akar bajakah Kalimantan terhadap sel kanker payudara T47D. Jurnal Penelitian Saintek. 26(2): 131–140.
Amiani, W., Fahrizal, M. R., and Aprelea, R. N. 2022. Kandungan metabolit sekunder dan aktivitas tanaman bajakah sebagai agen antioksidan. Jurnal Health Sains. 3(4): 516–522.
Anisa, S., Wydiamala, E., and Hayatie, L. 2022. Efektivitas ekstrak etanol akar bajakah merah (Spatholobus littoralis Hassk) Sebagai antimalaria secara in vitro terhadap Plasmodium falciparum. Homeostasis. 5(1): 151–160.
Aryantini, D. 2021. Aktivitas antioksidan dan kandungan tanin total ekstrak etanol daun kupu-kupu (Bauhinia purpurea L.). Jurnal Farmagazine. 8(1): 54-60.
Nasution, A. D. M., Amna, U., and Halimatussakdiah. 2019. Skrining fitokimia daun jarak pagar (Jatropha curcas L.) dari Kota Langsa. Quimica: Jurnal Kimia Sains dan Terapan. 1(1): 11-15.
Fitriani, Sampepana, E., and Saputra, S. 2020. Karakteristik tanaman akar bajakah (Spatholobus littoralis Hassk) dari Loakulu Kabupaten Kutai Kartanegara. Jurnal Riset Teknologi Industri. 14(2): 365–376.
Gunawan, D.H. 2018. Penurunan senyawa saponin pada gel lidah buaya dengan perebusan dan pengukusan. Jurnal Teknologi Pangan. 9(1): 41-44.
Hartanti, L., Ashari, A. M., and Warsidah, W. 2021. Total phenol and antioxidant activity of ethanol extract and water extract from claw Uncariaa gambir Roxb. Berkala Sainstek. 9(3): 131-138.
Hasanah, J., Kartika, R., and Simanjuntak, P. 2020. Uji Aktivitas Antioksidan dengan Metode Peredaman Radikal Bebas dan Sitotoksik dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT) Akar Bajakah (Uncaria tomentosa (Willd ex Schult). DC), Prosiding Seminar Nasional Kimia Berwawasan Lingkungan, 50–54.
Hasna, L.Z., Sehkhaemi, P., and Aviciena, M.A. 2021. Review: akar kayu bajakah dan manfaatnya untuk kesehatan. FoodTech: Jurnal Teknologi Pangan. 4(1): 32-39.
Iskandar, D., and Warsidah, W. 2020. Qualitative phytochemical screening and antioxidant activity of ethanol root extract of Spatholobus littoralis Hassk. The Journal of Food and Medicinal Plants, 1(1): 13–15.
Istiqomah & Safitri, D. 2021. Pharmacological activities of Spatholobus littoralis. Jurnal Info Kesehatan. 11(2): 463–469.
Latu, S., Suleman, A.W., and Mansur. 2023. Uji Aktivitas Antibakteri Kayu Bajakah (Spatholobus littoralis Hassk.) Terhadap Pertumbuhan Staphylococcus aureus. Jurnal Ilmu Kefarmasian. 4(1):108-114.
Lichota, A., and Gwozdzinski, K. 2018, Anticancer activity of natural compounds from plant and marine environment. International Journal of Molecular Sciences. 19(11): 3533.
Maulina, S., Pratiwi, D., and Erwin. 2019. Skrining fitokimia dan bioaktivitas ekstrak akar Uncaria nervosa Elmer (Bajakah). Jurnal Atomik. 4(2): 100–102.
Mochtar, C. F., Saleh, L. O., Hamzah, H., and Ilyas, N. M. 2022. Potensi bajakah tampala (Spatholobus littoralis Hassk) sebagai antibakteri dan antijamur terhadap Staphylococcus aureus dan Candida albicans. Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia. 8(2): 177–184.
Nastati, K. and Nugraha, D. F. 2022. Aktivitas antiinflamasi ekstrak kayu bajakah (Spatholobus littoralis Hask). Jurnal Surya Medika. 7(2): 45–50.
Natasa, E., Ferdinan, A. and Kurnianto, E. 2021. Identifikasi senyawa flavonoid ekstrak etanol akar bajakah (Spatholobus littoralis Hassk.). Jurnal Komunitas Farmasi Nasional. 1(2): 155-162.
Neldawati, Ratnawulan, and Gusnedi. 2013, Analisis nilai absorbansi dalam penentuan kadar flavonoid untuk berbagai jenis daun tanaman obat. Pillar of Phusics. 2: 76–83.
Ninkaew, S. and Chantaranothai, P. 2014. The genus Spatholobus Hassk. (Leguminosae papilionoideae) in Thailand. Tropical Natural History. 14(2): 87–99.
Nirmalasari, F., Nastiti, K., and Audina, M. 2023. Uji aktivitas antibakteri fraksi n-heksan kayu bajakah (Uncaria tomentosa) terhadap bakteri Eschericia coli. Journal of Pharmaceutical Care and Science. 3(2): 55–62.
Nursyafitri, D., Ferdinan, A., and Sri, F. 2021. Skrining fitokimia dan parameter non spesifik ekstrak etanol akar bajakah (Spatholobus littoralis Hassk.). Jurnal Farmasi IKIFA. 1(1): 64-73.
Putri, H. F. W., Khusmitha, Q. N., Mahardhika, G. P. C., Hidayati, D. Y. N., Raras, T. Y. M. and Norahmawati, E. 2022 Comparison of phytochemical content and antifungal activity of bajakah tampala stem (Spatholobus littoralis Hassk.) methanol and ethanol extracts against Candida albicans, Asian Journal of Health Research. 1(2): 19–24.
Putri, W., Warditiani, N., and Larasanty, L. 2014. Skrining fitokimia ekstrak etil asetat kulit buah manggis (Garcinia mangostana L.). Jurnal Harian Regional. 1(10): 56–60.
Ravipati, A. S., Reddy, N., and Koyyalamudi, S. R. 2014. Biologically active compounds from the genus Uncaria (Rubiaceae). Studies in Natural Products Chemistry. 43: 381–408.
Salsabilla, H., Febriyanti, R., and Amananti, W. 2023. Penentuan aktivitas antioksidan infudasi akar bajakah tampala (Spatholobus littoralis Hassk) dan kalalawit (Uncaria gambir Roxb) dengan metode DPPH. Jurnal Crystal: Publikasi Penelitian Kimia dan Terapannya. 5(1): 22–29.
Sampurna, S., Aulia, A. P., Liashari, E. P., Hapsari, H., Gibran, S. S., and Zulaikhah, S. T. 2023. Effect of bajakah tea extract (Spatholobus littoralis Hassk) on high density lipoprotein, triglyceride and total cholesterol levels in male wistar rats. Pharmacognosy Journal. 14(6): 687–691.
Saputera, A. and Ayuchecaria, N. 2018. Uji efektivitas ekstrak etanolik batang bajakah tampala (Spatholobus littoralis Hassk.) terhadap waktu penyembuhan luka. Jurnal Ilmiah Ibnu Sina, 3(2): 318–327.
Sedjati, S., Supriyantini, E., Ridlo, A., Soenardjo, N., and Santi, V. Y. 2018. Kandungan pigmen, total fenolik dan aktivitas antioksidan Sargassum sp. Jurnal Kelautan Tropis. 21(2): 137-144.
Septiadi, T., Pringgenies, D., and Radjasa, O.K. 2013. Uji fitokimia dan aktivitas antijamur ekstrak teripang keling (Holoturia atra) dari Pantai Bandengan Jepara terhadap jamur Candida albicans. Journal of Marine Research. 2(2): 76–84.
Susanto, B. N. A., Zayani, N., and Susanto, N. C. A. 2022. Pengaruh ekstrak batang bajakah tampala (Spatholobus littoralis Hassk) terhadap perilaku mencit jantan (Mus musculus) yang terinfeksi bakteri Salmonella typhimurium. BIOSAINTROPIS (BIOSCIENCE-TROPIC), 7(2): 94–104.
Tavita, G. E., Lestari, D., Linda, R., Apindiati, R. K., and Rafdinal, R. 2022. Phytochemical testing and in vitro anti-inflammatory activity on ethanol extract of akar kuning (Arcangelisia flava L) stems from West Kalimantan. Jurnal Biologi Tropis, 22(4): 1334–1339.
Weldy, S., Armita, A., Qori, F., and Sahna, F. 2022. Uji efektivitas antibakteri ekstrak kayu bajakah (Spatholobus littoralis Hassk) terhadap bakteri Pseudomonas aeruginosa. Jambura Journal of Health and Research. 4(3): 668–676.
Wijaya, S., Maureen, S., Yonas, K., Hartanti, L., Setiawan, H.K., and Soegianto, L. 2018. Studi pendahuluan: korelasi aktivitas antikolesterol dengan aktivitas antioksidan ekstrak etanol daun salam (Syzygium polyanthum). Jurnal Farmasi Sains dan Terapan. 5(2): 100-111.
Xie, Y., Yang, W., Tang, F., Chen, X., and Ren, L. 2014. Antibacterial activities of flavonoids: structure-activity relationship and mechanism. Current Medicinal Chemistry. 22(1): 132–149.
Zein, F., Hazar, S., and Suwendar. 2022. Uji sitotoksik fraksi dan ekstrak batang kayu bajakah (Uncaria sp.) menggunakan metode brine shrimp lethality test (BSLT). Bandung Conference Series: Pharmacy. 2(2): 1–4.
Zhang, Q., Zhao, J. J., Xu, J., Feng, F, and Qu, W. 2015. Medicinal uses, phytochemistry and pharmacology of the genus Uncaria. Journal of Ethnopharmacology. 173: 48–80.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Hanun Afifah, Yoppi Iskandar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.